Masjid Nahdlatul Ulama Jepang Diresmikan Duta Besar Heri Akhmadi

Upacara pemotongan pita tanda peresmian Masjid Nahdlatul Ulama (NU) di Jepang kemarin (20/7/2021)  Upacara pemotongan pita tanda peresmian Masjid Nahdlatul Ulama (NU) di Jepang kemarin (20/7/2021) 
Rabu, 21 Juli 2021 18:58
(0 pemilihan)

 

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Satu lagi masjid Indonesia diresmikan penggunaannya di Jepang kemarin (20/7/2021).

“Peresmian Masjid NU At Taqwa Ibaraki oleh Bapak Dubes Heri Akhmadi kemarin  (20/7/2021)di kota Koga,” ungkap Ketua PCI NU Miftakhul Huda kepada Tribunnews.com Rabu (21/7/2021).

Huda juga memohon  doa dan dukungannya kepada para Nahdliyin semuanya agar proses penyelesainnya berjalan lancar. “Kami masih membuka kesempatan donasi untuk pelunasan Masjid dan proses renovasi maupun pembelian tanah tempat parkir.”

Mohon doanya agar kegiatan Masjidnya semarak bermanfaat berkah untuk umat Islam di Jepang menunaikan dakwah Islam Rohmatal lil’alamiiin, pusat pendidikan, sosial, maupun ekonomi masyarakat sekitar, tambahnya.

“Sekarang status tanah sudah di DP (Down Payment) untuk pembelian dan dalam proses mengangsur.” Peresmian Masjid NU At Taqwa sekaligus peresmian PKBM Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM)

Peresmian oleh Duta Besar Heri Akhmadi didampingi Atase Pendidikan dan Kebudayaan Yusli Wardiatno. Tak hanya itu, hadir pula Ketua Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Jepang Miftakhul Huda.

Acara dibuka dengan pidato sambutan Heri Akhmadi. Ia menyebut, organisasi yang baik adalah organisasi yang membela negaranya. Di mana nilai tersebut telah sejak lama dipraktikkan oleh NU. Khususnya sejak masa perjuangan kemerdekaan Indonesia.

"Adanya Masjid NU di Jepang ini diharapkan dapat semakin memperkokoh persatuan Warga Negara Indonesia (WNI) di Jepang. Seperti halnya lagu Yaa Lal Wathan karya KH Wahab Chasbullah yang berisi semangat cinta tanah air. Di mana lagu tersebut kerap terdengar di berbagai acara-acara besar NU," tuturnya.

Masjid direncanakan sejak Maret 2021 bekas pabrik sayur dan kontrak pembelian sejak Mei 2021.

Selain Ketua PCINU Jepang juga dihadiri oleh Mashiko Hironori dari perwakilan Pemda Koga, Rois Syuriyah PCINU Jepang Kyai Abdul Aziz, Ketua Lazisnu Jepang Kyai Ahmad Munir, Ketua DKM Masjid Robihun.

 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang Editor: Johnson Simanjuntak

 
Baca 394 kali
Bagikan: